SWANSEA VS LIVERPOOL : Pertahanan The Reds (Masih) Sangat Rapuh

gol Pawson

Juergen Klopp harus kembali memeras otak, ketika mendapati Liverpool dipermalukan tim juru kunci Premier League.

ue, Swansea City dengan skor 1-0 pada pekan ke 23, selasa(23/1) dinihari. Pasalnya The Reds kembali dihadapkan pada fakta bahwa lini pertahanan mereka masih sangat rapuh, khususnya pada sektor penjaga gawang.

Masih segar di ingatan, ketika pekan lalu Liverpool mampu melumat Manchester City tanpa skuad inti.namun, kemenangan tersebut bukanlah tanpa cacat, karena, pertandingan tersebut menjadi bukti masih rapuhnya pertahanan Joel Matip dkk, dengan 3 gol dalam 4 tendangan on target.

Begitu pula ketika berhadapan dengan The Swans di liberty stadium,  Liverpool seakan-akan mati gaya dengan cara bermain J. Ayew dkk. Yang bertahan dengan sangat rapat, dan mengandalkan serangan balik. Lewat sepakan pojok yang melahirkan kemelut di depan gawang Loris Karius, Alfie Pawson menyambar bola dan melesatkan tendangan yang tidak begitu keras, dan berbuah gol. Dan yang unik dari pertandingan ini, Swansea mampu menang hanya dengan 3 shoot , bandingkan dengan liverpool yang melakukan 20 lebih tendangan dan nihil hasil.

Gerry Neville pernah berkomentar, jika liverpool memiliki pertahanan yang baik, maka bukan tidak mungkin mereka mampu menjuarai Premier league dalam 5 tahun terakhir. Setelah masalah bek telah teratasi dengan mendatangkan Virgil Van dijk, sepertinya Juergen menghadapi masalah baru di area penjaga gawang, yang kini dihuni Karius , Mignolet dan Danny Ward.

Loris Karius

Belakangan Santer terdengar nama Alisson dan Oblak yang digadang akan menjadi rekrutan terbaru Liverpool guna mengisi pos penjaga gawang. Namun Juergen  menampik rumor tersebut, dan memilih mempercayai ketiga penjaga gawang yang dimilikinya untuk mengawal gawang Liverpool hingga bulan Juli mendatang.